
PT Permodalan Nasional Madani dan PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN) menawarkan obligasi dengan total Rp 2,71 triliun. Kedua obligasi ini akan diterbitkan pada bulan depan. PNM berniat untuk menerbitkan Obligasi Berkelanjutan III PNM Tahap IV Tahun 2020 senilai Rp 2,4 triliun.
SelengkapnyaPresiden Joko Widodo meneken peraturan terkait dengan penambahan Penyertaan Modal Negara (PMN) ke kepada BUMN pembiayaan UMKM, yakni PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM.
SelengkapnyaPresiden Jokowi menambah modal PT Permodalan Nasional Madani (Persero) PNM. Tambahan modal itu tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 63 Tahun 2020 tentang Penambahan Modal Negara RI ke Dalam Modal Saham Perusahaan Perseroan PT Permodalan Nasional Madani.
Selengkapnya
Penyaluran bulanan PNM telah kembali ke kisaran Rp3 triliun, setelah sebelumnya penyaluran perusahaan pembiayaan usaha mikro pelat merah ini sempat terdampak pandemi.
Selengkapnya
Informasi Tambahan dan/atau Perbaikan Informasi Tambahan Ringkas Obligasi Berkelanjutan III PNM Tahap IV Tahun 2020
SelengkapnyaObligasi Berkelanjutan III PNM tahap IV tahun 2020
Selengkapnya
PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM ditunjuk sebagai pengusul untuk penerima Bantuan Presiden (Banpres) produktif bagi usaha mikro karena terdampak virus corona.
Selengkapnya
EVP Keuangan dan Operasional PT Permodalan Nasional Manadi (PNM) Sunar Basuki mengatakan perseroan telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 15,3 triliun hingga akhir kuartal III 2020 alias 30 September 2020.
Selengkapnya
PT Permodalan Nasional Madani atau PNM menargetkan hingga akhir tahun nanti, total penyaluran pembiayaan di sepanjang 2020 diharapkan bisa mencapai lebih dari Rp25 triliun.
Selengkapnya
PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM akan menerbitkan obligasi senilai Rp1 triliun dengan tenor satu tahun pada pada kuartal IV 2020.
Selengkapnya